Selasa, 31 Januari 2017

Tips Memilih Lembaga dan Program di Kampung Inggis, Pare, Kediri

Tulisan ini harusnya ditulis hampir satu tahun yang lalu tapi berhubung banyak hal lain yang perlu diselesaikan jadinya baru ketulis sekarang hohoo maapkeun

Note : Tips ini aku dapetin dari pengalaman pribadi sebulan di Pare

1. Pilihlah jenis paket sesuai kebutuhan
Misal dari kasusku saat itu,  yang aku kejar saat itu adalah TOEFL. Gimana aku bisa dapet materi-materi yang digunakan untuk TOEFL dan latihannya. Jadi saat itu aku rasa yang paling tepat milih program yang fokus ke TOEFL, kemudian setelah itu aku baru milih lembaga mana yang bagus di bagian pengajaran TOEFLnya.
Setelah googling dalam waktu yang cukup lama, aku memutuskan untuk ambil kelas di Elfast karena banyak dari blog itu yang yang memberikan ulasan positif tentang Elfast dan web adminnya juga cukup fast response.
Nah ketika kalian ngehubungi CP / Adminnya kalian bakalan ditanya kebutuhan atau target kalian pas belajar di sana dan adminnya bakalan ngasi saran program apa yang harus kamu ambil, tapi  itu hanya saran dari admin karena itu aku lebih prefer milih program yang pengen aku ambil sendiri. Aku rasa aku bisa mengenali kebutuhan dan targetku sendiri lebih baik haha Akhirnya aku milih buat ambil E-fast 3, agak mahal emang dari pada paket proram lainnya tapi mencakup keseluruhan.
E-fast 3 memiliki waktu pengajaran yang cukup padat dalam sehari dan hanya ada satu kelas saat itu, jadi mau ngga mau harus ngikuti jadwal itu. Ngga kayak kuliah yang kalian bisa bolos sesuka hati kalian disini kalo kalian miss lebih 3 kali jam pengajaran tanpa pemberitahuan kalian ngga bisa ikut ujian, padahal dalam sehari aku ada 4 kelas. Perkelas sekitar satu setengah jam dan kelas pertamaku dimulai jam 5.30 WIB. haha
Oh iya guna mensupport pembelajaran di E-Fast 3 dan aku belum ada pengalaman ngekos di Pare waktu itu aku milih buat tinggal di dorm (asrama). Keuntungan tinggal diasrama E-Fast adalah aku ngga perlu bayar buat latihan test TOEFL (scoring) setiap minggunya yang diadain di Elfast (Padahal di dua minggu terakhir E-fast 3 kami ada scoring TOEFL setiap 2 minggu sekali haha).Ngga enaknya adalah ada kelas malem di Dorm, itu wajib, kalo ngga ikut dua kali yang bolos di hari ketiga bakal di kick out dari dorm, aku sempat di SP (dikasih surat peringgatan) sekali haha. Kelas malemnnya itu speaking setiap hari kerja kecuali hari jumat (dua minggu sekali) kita yasinan di dorm *buat yang muslim.

2. Pilihlah sesuai dengan waktu yang kalian miliki 
Saat itu aku hanya punya waktu 3 mingguan libur dan E-Fast 3 berjangka waktu sebulan. Akhirnya kuputuskan untuk bolos di seminggu awal semester. Oh iya biasanya lembaga-lembaga di Pare membuka dua gelombang pendaftaran yaitu periode masuk tanggal 10 dan tanggal 25. Pas itu aku ambil tanggal 25.

Tips lainnya :
-> Jangan terlalu memforsir diri
Well, setelah ambil E-Fast 3 yang memiliki jadwal yang sangat padat dengan PDnya aku ambil kelas tambahan. Kelas speaking yang duarasinya 2 minggu dan stiap hari kerjanya ada dua kali kelas. So aku ambil 8 kelas +1 kelas malam Asrama. dari jam 5.30 - 17.30 WIB dan lanjut 19.00 - 21.00 WIB. Saat itu aku mikirnya mumpung ada di Pare, mau maksimalin disini ehh malah Stress selama dua minggu awal gegara padetnya jadwal.
-> Pandai-pandailah memilih lembaga yang cocok
Menurutku di Pare itu setiap lembaganya memiliki keunggulan masing-masing. Ada yang bagus di bagian TEOFL tapi biasa aja di Speaking, ada yang bagus di Bagian Speaking tapi basa aja di TEOFL, ada yang menawarkan harga murah, ada yang menang branding  dll. Setiap lembaga bakalan ngaku merekalah  yang terbaik buat kamu.
-> Lebih baik kalo kalian dapet rekomendasi lembaga dari orang terdekat yang pernah ke Pare
->Buat yang udah pernah dan pengen ke Pare lagi dan mau ambil kelas lagi (buat nerusin), ngga ada salahnya buat tanya tutor kalian

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

sangat menerima kritik apalagi yang membangun :D
NO SARA dll yg melanggar hukum, nilai dan norma di Indonesia